PLN Pulihkan Keindahan Bawah Laut Muara Badak

- Jumat, 27 Mei 2022 | 20:00 WIB
MISI LINGKUNGAN: Terumbu karang di Pangempang Muara Badak ini merupakan magnet bagi wisatawan yang menyukai dunia diving atau menyelam, dan PLN berkomitmen tidak hanya menyediakan energi listrik saja, tetapi juga memberikan manfaat lebih kepada masyarakat dan lingkungan.
MISI LINGKUNGAN: Terumbu karang di Pangempang Muara Badak ini merupakan magnet bagi wisatawan yang menyukai dunia diving atau menyelam, dan PLN berkomitmen tidak hanya menyediakan energi listrik saja, tetapi juga memberikan manfaat lebih kepada masyarakat dan lingkungan.

SAMARINDA – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (ULPLTG) Sambera menyalurkan bantuan bibit mangrove dan transplantasi terumbu karang di laut Pangempang Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara, Rabu (25/5). 

Hadir dalam acara ini Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Balikpapan Kolonel Laut (P) Rasyid Al Hafis, Kepala Kepolisian Resor Bontang AKBP Hamam Wahyudi, Korps Brigade Mobil Samarinda, Korps Kepolisian Perairan dan Udara Bontang, Dinas Pariwisata Kaltim, Ketua Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia Kaltim H.M Hatta Zainal, Dinas Kelautan dan Perikanan Kaltim, Dinas Lingkungan Hidup Kutai Kartanegara, dan Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) serta komunitas setempat.

Manager PLN Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan (UPDK) Mahakam, I Made Harta Yasa menjelaskan, bahwa PLN punya misi untuk menyediakan energi listrik bagi masyarakat dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan. Melalui semangat ini, PLN menjawab tanggung jawab sosial lingkungannya. 

"PLN berkomitmen tidak hanya menyediakan energi listrik saja, tetapi juga memberikan manfaat lebih kepada masyarakatnya. Ini kami tunjukkan melalui salah satu program Corporate Social Responsibilty (CSR) / Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang kami selenggarakan ini," ujarnya.

Made menjelaskan, bantuan transplantasi karang terumbu dan bibit mangrove ini sudah berlangsung sejak 2016. Bantuan ini termasuk CSR community development yang lokasinya berada di wilayah kerja ULPLTG Sambera. 

"Melalui kegiatan yang kami laksanakan ini, kami harapkan agar lingkungan dan terumbu karang senantiasa terjaga. Karena selain lokasinya tidak terlalu jauh dari pembangkit kami, juga terdapat potensi yang dapat dikembangkan khususnya oleh masyarakat sekitar,” imbuhnya. 

Sementara itu, Dosen Fakultas Perikanan Universitas Mulawarman Muchlis Efendi menjelaskan ada 13 spot terumbu karang bawah laut seluas 42 hektare di pulau Pangempang Kecamatan Muara Badak. Kondisinya sebagian sudah rusak akibat bom ikan dan ilegal fishing.

"Kerusakan terumbu karang ini sudah kami laporkan ke Dinas Kelautan dan Perikanan Kaltim pada 2014. Hal ini kami lakukan agar pengawasan terkait kerusakan terumbu karang ini semakin terang," jelas Muchlis.

Muchlis mengungkapkan bahwa kerusakan terumbu karang memang tak bisa dilihat secara langsung oleh kasat mata. Dugaan kuat terkait kerusakan ini disebabkan oleh illegal fishing yang dibuktikan dengan penangkapan pelaku oleh Angkatan Laut di Pangempang pada 2017. 

Terumbu karang di Pangempang Muara Badak ini merupakan magnet bagi wisatawan yang menyukai dunia diving atau menyelam. Manfaat terumbu karang mampu mengurangi bencana abrasi di sekitar pantai Pangempang serta meningkatkan hasil tangkapan ikan oleh nelayan dengan adanya ekosistem bawah laut yang terjaga.

Bantuan untuk kelestarian keindahan bawah laut ini sudah berlangsung sejak 2016. Dengan perhatian PLN, diharapkan pulihnya terumbu karang dapat membawa manfaat bagi masyarakat sekitar terutama usaha di sektor pariwisata. (adv/rdh)

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Wartawan Senior Kubar Berpulang

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

“Kado” untuk Gubernur dan Wagub Mendatang

Sabtu, 20 April 2024 | 14:45 WIB

PKL Tunggu Renovasi Zonasi Lapak Pasar Pandansari

Sabtu, 20 April 2024 | 11:30 WIB

Kapolres PPU dan KPUD Bahas Persiapan Pilkada 2024

Sabtu, 20 April 2024 | 09:46 WIB

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB
X