KALTIM – Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menjadi prinsip yang sangat penting bagi dunia usaha. Karena itu, sebagai perusahaan perkebunan kelapa sawit, PT. Waru Kaltim Plantation pun sangat berkomitmen terhadap penerapan K3. “Komitmen ini kami pegang teguh,” ujar Eko Andrianto, Administratus PT. Waru Kaltim Plantation.
Sebagai salah satu wujud, perusahaan ini turut serta menyemarakkan peringatan bulan K3 Nasional dengan berbagai rangkaian kegiatan. Puncak kegiatan dilaksanakan pada 11 Februari lalu di halaman kantor besar PT. Waru Kaltim Plantation.
Beberapa diantara kegiatan yang sangat menarik itu, perusahaan menggelar apel bulan K3 nasional, sosialisasi safety rutin oleh staff ke seluruh karyawan, pemasangan spanduk bulan K3 nasional di seluruh departemen, pengibaran bendera K3 dan zero accident di seluruh departemen, serta penandatanganan komitmen K3 PT. WKP 2022.
Di samping itu, ada juga lomba poster K3 dan video safety kreatif saat bekerja bagi seluruh karyawan dan departemen, serta lomba penilaian safety culture bagi departemen yang diharapkan mendorong terbangunnya safety culture bagi seluruh karyawan, khususnya pihak K3.
Eko Andrianto menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh karyawan yang selalu berkomitmen mewujudkan tujuan bersama.
Ia berharap, tujuan penyelenggaraan rangkain acara ini tercapai dengan baik. Sesuai semangat yang diusung PT. WKP, tahun ini mengangkat tema “Totalitas Intervensi Pimpinan dan Keterlibatan Proaktif Setiap Personil Guna Meningkatkan Budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja untuk Mewujudkan Zero Fatal Accident dan Zero High Injury”.
“Tanpa adanya dukungan dan komitmen dari seluruh karyawan dan stakeholder tentu tujuan ini tak akan tercapai secara maksimal,” kata Eko.
Ade Saputra, Asisten Safety Health and Environtment (SHE) PT. WKP menambahkan bahwa bulan K3 nasional tahun 2022 adalah moment untuk lebih meningkatkan kesadaran dan menumbuhkan budaya safety dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya saat bekerja tetapi juga dalam setiap aktivitas kita di luar jam kerja.
“Tujuan K3 tidak hanya untuk memberikan perlindungan dan keselamatan terhadap tenaga kerja dan orang lain yang berada di tempat kerja, melainkan juga untuk mengendalikan resiko terhadap peralatan, aset dan sumber produksi sehingga dapat digunakan secara aman dan efisien agar terhindar dari kecelakaan kerja, ” ujar Ade.
Tujuan-tujuan ini sejalan dengan prinsip-prinsip sustainability yang menjadi komitmen PT. WKP. Karena itu, menurut Zakaria, Asisten Sustainability PT. WKP, ia berharap agar rangkaian kegiatan bulan K3 nasional ini dapat menumbuhkan semangat budaya safety di dalam setiap kegiatan paguyuban yang ada di lingkungan perusahaan.(man/pms/pro35)
