Jelang Natal dan Tahun Baru 2022, PLN UP2B Kalimantan Jamin Pasokan Listrik Aman

- Sabtu, 4 Desember 2021 | 13:12 WIB
Kuncoro Suryokusumo (sembilan kanan) bersama Daniel Eliawardhana (delapan kanan) dan Nur Wahyu Dhinianto (sepuluh kanan) serta Sigit Wicaksono (sebelas kanan) saat agenda kunjungan ke PLN UP2B Kalimantan pada 2 Desember 2021 lalu.
Kuncoro Suryokusumo (sembilan kanan) bersama Daniel Eliawardhana (delapan kanan) dan Nur Wahyu Dhinianto (sepuluh kanan) serta Sigit Wicaksono (sebelas kanan) saat agenda kunjungan ke PLN UP2B Kalimantan pada 2 Desember 2021 lalu.

BALIKPAPAN- Guna mendukung keandalan pasokan listrik saat perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran (UIKL) Kalimantan menyiagakan sebanyak 777 personil kelistrikan, termasuk Pasukan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). Personil tersebut tersebar dalam Posko Siaga 24 jam di seluruh penjuru Kalimantan, termasuk juga sistem isolated. 

Keandalan sistem tenaga listrik di wilayah Kalimantan terdiri dari 2 sistem grid besar (Sistem Interkoneksi dan Sistem Khatulistiwa) serta 26 sistem isolated. Sistem Interkoneksi adalah Sistem Kelistrikan 150 kV yang menyuplai provinsi Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur, sedangkan Sistem Khatulistiwa menyuplai sebagian provinsi Kalimantan Barat.

-

“Saat ini sistem kelistrikan interkoneksi Kalimantan memiliki daya mampu mencapai 2127 Megawatt (MW) dengan daya mampu pada malam Natal sebesar 1689 MW dan daya mampu pada malam Tahun Baru sebesar 1895 MW,” ujar Manager PT PLN (Persero) UP2B Kalimantan, Kuncoro Suryokusumo. 

Adapun beban puncak pada malam Natal 2021, katanya, diestimasikan sebesar 1219 MW, sehingga tersedia cadangan daya sebesar 470 MW. “Sementara pada malam pergantian tahun, prediksi beban puncak sebesar 1190 MW, sehingga tersedia cadangan daya sebesar 690 MW. Kemudian pada sistem khatulistiwa (Kalimantan Barat), memiliki daya mampu sebesar 569 MW dengan beban puncak sebesar 337 MW saat Nataru,” terangnya. 

"Meskipun di tengah kondisi pandemi Covid-19, kami berkomitmen untuk terus siaga menjaga pasokan listrik, khususnya untuk perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Kami pastikan pasokan listrik terpenuhi,” ungkap General Manager PT PLN (Persero) UIKL Kalimantan, Daniel Eliawardhana, saat kunjungan resmi Direktur Bisnis Regional Sumatera dan Kalimantan PLN M. Ikbal Nur yang diwakili oleh Executive Vice President (EVP) Transmisi RegSumkal, Nur Wahyu Dhinianto dan EVP Retail Sigit Wicaksono ke PT PLN (Persero) UP2B Kalimantan pada Kamis, 02 Desember 2021 lalu.

PLN menetapkan masa siaga perayaan Nataru kali ini dimulai pada tanggal 18 Desember 2021 hingga 8 Januari 2022 dengan berbagai persiapan antara lain meniadakan pemeliharaan dan pekerjaan konstruksi, menerbitkan SOP operasi, menyiagakan piket di area pembangkitan, transmisi dan distribusi serta melaporkan kondisi kelistrikan secara berkala.

Selain itu, PLN juga menyiagakan kendaraan sebanyak 151 unit serta menyiapkan 28 unit Genset, Unit Gardu Bergerak (UGB) dan Uninterruptible Power Supply (UPS) sebagai cadangan suplai pasokan listrik saat terjadi gangguan.

Dalam kesiagaan PLN untuk menyambut perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 ini, PLN juga mengimbau masyarakat untuk dapat mengetahui terkait informasi dan pengaduan gangguan dengan menghubungi secara langsung melalui Contact Center PLN 123, Aplikasi New PLN Mobile, atau media sosial PLN lainnya. (mra/pro5) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Jalan Rusak di Siradj Salman Minta Segera Dibenahi

Kamis, 18 April 2024 | 10:00 WIB

Pemotor Terlempar 25 Meter setelah Diseruduk Mobil

Kamis, 18 April 2024 | 07:50 WIB

Pertamina Kirim 18 Ton BBM ke Kutai Barat

Rabu, 17 April 2024 | 18:00 WIB
X